DPMPTSP Tetapkan Target Investasi Pekanbaru Rp 5,091 Triliun
PEKANBARU - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Provinsi Riau pada tahun 2024 ini menetapkan target investasi
Pekanbaru sebesar Rp 5,091 triliun lebih.
Penetapan target
realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman
Modal Asing (PMA) wilayah kabupaten dan kota se Provinsi Riau tahun 2024
oleh Kepala DPMPTSP Provinsi Riau Nomor: Kpts. 07/DPMPTSP/2024 ini
berdasarkan hasil rapat konsolidasi perkembangan data realiasasi
penanaman modal, yang dilaksanakan oleh Kementerian Investasi/BKPM RI
pada tanggal 28 November 2023 di Provinsi Bali, dengan menetapkan dua
jenis target realisasi investasi PMA dan PMDN Provinsi Riau, yaitu
target realistis sebesar Rp 93,210 triliun dan target optimis sebesar Rp
106,070 triliun pada tahun 2024.
"Berdasarkan pertimbangan
itulah dan aturan-aturan lainnya, maka Kepala DPMPTSP Provinsi Riau
menetapkan target realisasi investasi PMA dan PMDN kota Pekanbaru di
2024 sebesar 4,80 persen. Target nasional sebesar 0,31 persen," terang
Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Akmal Khairi didampingi Sekretaris,
Norpendike Prakarsa, Rabu (31/1).
"Target realistis investasi PMA
dan PMDN di 2024 ini Rp 4,474 triliun lebih. Sedangkan target optimis
investasi PMA dan PMDN Rp 5,091 triliun," ungkapnya.
Berbagai
upaya dilakukan DPMPTSP Pekanbaru dalam mencapai target investasi,
diantaranya memberikan berbagai kemudahan dalam perizinan kepada
investor agar menanamkan modalnya di kota Pekanbaru.
"Upaya yang
kita lakukan seperti memberikan pelayanan yang maksimal dalam perizinan
berusaha. Pelayanan perizinan berusaha ini berupa infrastrukur seperti
Mal Pelayanan Publik (MPP)," ujar Akmal Khairi.
Selain itu
disampaikannya, pihaknya juga melakukan pembinaan, pengawasan dan
percepatan realisasi investasi bagi investor potensial. Kepala DPMPTSP
Kota Pekanbaru mengaku optimis dapat mencapai target investasi kota
Pekanbaru yang telah ditetapkan.
sumber: https://www.pekanbaru.go.id/p/news/dpmptsp-tetapkan-target-investasi-pekanbaru-rp-5091-triliun